I DON'T BELIEVE ALIEN and
“KULIT SI ANJING TAKUPAS”
“KULIT SI ANJING TAKUPAS”
"Murals sok berisi"
Ini adalah masa peralihan, di
mana saya masih membawa bendera DNC02 di tahun 2009 lalu, hanya saja hasil
akhir/finishing di ruang publiknya yang berbeda. Seperti yang saya katakan
sebelumnya bahwa praktek-praktek graffti tidak mampu di jadikan media/wadah
untuk sebuah muatan pesan yang cukup layak untuk diketahui kelompok/masyarakat
umum, sehingga menjadi sebuah alat alteratif berkomunikasi antara pelaku denganratusan
pasang mata di jalanan.
Berangkat dari sanalah yang mengingatkan saya, bahwa
ruang publik adalah milik semua orang, maka akhirnya saya putuskan untuk
mencoba ke arah mural, dan menjadikan nya sebagai media alternatif ruang
dialegtika.
Kali ini mural di sebuah tembok itu berjudul
“I DON’T BELIEVE ALIENS & KULIT SI ANJING TAKUPAS ”, memang kedua mural itu masih terlihat aneh
dan banyak kekurangan, tetapi sisi baiknya mural di hari itu adalah penanda
masa transisi saya, di mana saya tidak lagi menggambar font-font aneh di sepanjang
tembok jalanan. Saya mulai berfikir dan berusaha membuat proyeksi gambar yang
bisa teraba oleh mata dan pikiran, supaya tidak lagi menjadi sesuatu yang
membing.......Read More>>
Comments
Post a Comment